Jejakterkini.online — Di tengah meningkatnya suhu global, krisis sampah plastik, dan eksploitasi sumber daya alam yang semakin masif, Hari Bumi menjadi momen ajakan untuk bergerak. Dengan tema `Our Power, Our Planet` Hari Bumi 2025 menjadi momen untuk menyerukan penggunaan energi demi masa depan yang berkelanjutan.
Tidak perlu menjadi aktivis lingkungan atau ilmuwan untuk ikut berkontribusi. Bahkan, dari rumah, sekolah, kantor, dan komunitas, kita bisa menginisiasi kegiatan kecil yang berdampak besar.
SD Inpres Maccini Sombala melakukan kampanye ke seluruh warga sekolah dan sekitarnya untuk menjaga bumi dari kerusakan, dengan menanam pohon, menjaga kebersihan lingkungan.
Berikut ini tiga contoh kegiatan ramah lingkungan yang bisa dilakukan dalam rangka memperingati Hari Bumi:
1. Aksi Menanam Pohon atau Tanaman Lokal
Kegiatan menanam pohon adalah bentuk kontribusi langsung dalam memperbaiki kualitas udara dan mengurangi dampak perubahan iklim. Ajak keluarga, sekolah, atau komunitas untuk menanam pohon pelindung, pohon buah, atau tanaman hias yang bisa memperindah sekaligus menyerap karbon di lingkungan sekitar.
2. Kampanye dan Workshop Daur Ulang
Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya daur ulang bisa dilakukan melalui workshop kreatif, seperti membuat kerajinan dari barang bekas, mendirikan bank sampah mini, atau memberikan edukasi soal pemilahan sampah. Kegiatan ini bisa disesuaikan untuk anak-anak hingga dewasa, dan hasilnya bisa digunakan atau dijual kembali.
3. Bersih-Bersih Lingkungan atau Aksi “Clean Up”
Salah satu bentuk cinta bumi paling sederhana adalah membersihkan lingkungan dari sampah—baik di lingkungan rumah, sekolah, pantai, sungai, taman kota, hingga jalur pejalan kaki.
Ajak warga sekitar untuk bergotong royong mengumpulkan sampah plastik, puntung rokok, dan limbah lainnya, sekaligus mendata jenis sampah paling banyak ditemukan sebagai bahan refleksi.
Penerbit : Rosmini Daeng Kebo